Kelebihan budidaya ikan lele kolam terpal

Kelebihan budidaya ikan lele kolam terpal – Sekarang ini kolam terpal kian makin populer untuk budidaya berbagai macam jenis ikan air tawar, misalnya saja lele.

Selain lebih praktis dan mudah diaplikasikan dilahan sempit, biaya untuk kolam terpal juga relatif lebih murah jika dibandingkan dengan kolam tembok dengan banyak keuntungan. Berikut ini keuntungan Kelebihan budidaya ikan lele kolam terpal menggunakan kolam terpal untuk budidaya ikan lele :

Kelebihan Budidaya Ikan Lele Kolam Terpal

1. Memudahkan Anda Saat Akan Panen Ikan Lele

Pada umumnya ukuran kolam terpal tidak terlalu besar dan panen ikan lele menjadi lebih mudah untuk dilakukan. Selain itu, dasar kolam terpal memiliki lebih sedikit lumpur atau bahkan terkadang tidak ada sama sekali sehingga sangat memudahkan Anda ketika panen tiba.

2. Kolam Terpal Juga Sangat Cocok Untuk Lahan Minim Air

Bagi Anda yang berdomisili di pesisir pantai yang notebene berpasir dan bahkan tidak mampu menahan air (porous), maka kolam terpal ini merupakan pilihan terbaik bagi Anda yang ingin budidaya ikan air tawar.

Porous sendiri merupakan kondisi dimana tanah memiliki kemampuan menyerap air dengan tinggi. Sehingga tanah tersebut tidak cocok untuk digunakan sebagai kolam, maka itulah alasan mengapa kolam terpal menjadi solusi yang bagus untuk Anda yang ingin mencoba budidaya ikan lele.

Baca Juga:   Cara membuat probiotik alami untuk ikan lele

3. Suhu Air Pada Kolam Terpal Relatif Stabil

Kolam terpal telah terbukti mampu menahan fluktuasi suhu yang kerap kali terjadi ketika pergantian musim tiba. Rahasia ini terletak pada proses penebaran alas sekam sebelum pemasangan terpal.

Ketika memasuki musim kemarau, alas sekam ini disiram dengan air supaya cepat membusuk. Nah, proses pembusukan sekam inilah yang nantinya akan menghasilkan panas yang pada akhirnya mampu mempertahankan suhu air di kisaran ideal untuk budidaya ikan lele.

4. Ikan Lele Kolam Terpal Tentu Saja Tidak Beraroma Tanah

Dari judulnya saja pasti Anda tahu mengapa ikan lele hasil panen kolam terpal tidak memiliki bau tanah. Hal ini tentu saja karena kolam terpal tidak ada tanah atau lumpur di dalamnya. Berbeda dengan kolam pada umumnya yang ikannya berbau tanah dan kurang disukai oleh banyak orang.

5. Jarang Sekali Dijumpai Penyakit dan juga Hama

Bukan isapan jempol belaka bahwa ikan lele yang dibudidayakan di kolam terpal jarang sekali terserang penyakit. Bahkan hama yang biasanya sering memangsa benih ikan lele jarang ditemui pada kolam terpal.

Kekurangan Budidaya Ikan Lele Kolam Terpal

1. Rawan Terjadi Kebocoran

Untuk meminimalisir kebocoran, sebaiknya Anda meletakkan kolam terpal jauh dari sudut-sudut lamcip. Bahkan hewan pengerat seperti tikus sangat berisiko menyebabkan terpal bocor. Dan terpal mungkin saja tertusuk paku maupun kawat penyangga kolam.

Baca Juga:   Lowongan kerja content creator pembaca berita narasi video

2. Mudah Lapuk Jika Sering Kehujanan

Pembudidaya harus mencari cara supaya bagian luar kolam terpal tidak sering terkena siraman air hujan, karena dapat menyebabkan terpal lapuk.

3. Tidak Awet

Rata-rata usia untuk kolam terpal hanya sekitar 2 tahun saja. Tidak seperti kolam beton dan tanah yang bisa bertahan hingga puluhan tahun selama dijaga dengan baik supaya tidak berlumut.

4. Air Pada Kolam Terpal Lebih Cepat Bau

Kolam terpal akan lebih cepat bau karena proses pembusukan sisa pakan ikan yang tidak habis memakan waktu lebih lama dan mampu mengurangi kadar oksigen dalam air karena proses pembusukan (oksidasi) membutuhkan oksigen.

NB: Postingan Kelebihan budidaya ikan lele kolam terpal ini di import dari blog otomologi yang di terbitkan kembali untuk sipjos.com dan di sesuaikan struktur kode penulisanya oleh : pakpandir.com | sipjos.com | CutMedia

Reviews

0 %

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing