Kisah Nabi Musa As Bertemu Nabi Khidir As

Kisah Nabi Musa As Bertemu Nabi Khidir As – Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Sahabat Sipjos. Kali ini kami akan membagikan sebuah kisah menarik tentang pertemuan dua nabi besar dalam Islam, yaitu Nabi Musa AS dan Nabi Khidir AS.

NB : Postingan ini sudah di update menjadi postingan video. Anda bisa “BERALIH KE VERSI VIDEO” atau tetap di sini untuk melanjutkan membaca

Kisah ini bermula ketika Nabi Musa AS berdiri di hadapan Bani Israil, memerintahkan agar mereka taat kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Salah seorang dari Bani Israil bertanya siapa di antara mereka yang paling banyak ilmunya, dan Nabi Musa AS menjawab bahwa dia adalah orang yang paling banyak ilmunya. Namun, Allah kemudian mewahyukan kepada Nabi Musa AS mengapa dia tidak mengembalikan hal itu kepada Allah, yang Maha Tahu.

Nabi Musa AS memohon ampunan kepada Allah atas perkataannya tersebut dan bertanya tentang orang yang paling banyak ilmunya. Allah memerintahkan Nabi Musa AS untuk membawa seekor ikan besar dalam sebuah keranjang dan pergi ke Majma Al Bahrin, di mana dia akan bertemu dengan hamba yang beriman.

Nabi Musa AS, yang lebih suka ilmu daripada petualangan, berangkat dengan muridnya, Yushabil Nun. Mereka tiba di Majma Al Bahrain, tidak menyadari bahwa mereka telah tiba di tempat pertemuan dengan Nabi Khidir AS, seorang hamba Allah yang sangat Saleh.

Baca Juga:   Kisah Paman Rasulullah yang Wafat dalam Keadaan Kufur: Abu Thalib Bin Abdul Muthalib

Kisah ini penuh dengan keajaiban dan keanehan. Nabi Musa AS dan muridnya menjadi saksi atas tindakan Nabi Khidir AS yang pada awalnya sulit dimengerti. Nabi Khidir AS menghancurkan perahu yang mereka naiki, membunuh seorang anak yang lugu, dan memperbaiki dinding rumah tanpa imbalan.

Nabi Musa AS tidak mampu bersabar dengan perbuatan-perbuatan ini, namun Nabi Khidir AS menjelaskan bahwa setiap tindakan tersebut memiliki alasan yang mendalam, yang hanya diketahui oleh Allah.

Ketika mereka tiba di sebuah kampung yang tidak mau memberikan makanan kepada mereka, Nabi Khidir AS dan Nabi Musa AS bersama-sama memperbaiki dinding rumah yang hampir runtuh, sebagai balasan atas kebaikan ayah seorang anak yatim.

Pertemuan ini mengajarkan kepada Nabi Musa AS banyak pelajaran berharga, termasuk bahwa ilmu Allah melampaui pemahaman manusia dan bahwa segala perbuatan Allah memiliki hikmah yang mendalam, bahkan jika kita tidak dapat memahaminya.

Inilah salah satu kisah yang memperkaya pemahaman kita tentang kebijaksanaan dan rahasia Allah. Semoga kita dapat mengambil pelajaran dari kisah ini dan selalu bersabar dalam menghadapi kehidupan. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita Islami di Sipjos.com, tempat di mana kita bisa memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang lebih dalam tentang Islam.

Terima kasih telah membaca kisah ini, dan sampai jumpa di artikel berikutnya. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Baca Juga:   Mengenal Judul, Genre, Tema, Gimmick Dan Dialog Tag

Info : Situs sipjos.com sedang dalam proses migrasi konten. Dari semula konten artikel, sebagian akan di sempurnakan menjadi konten video. Anda bisa membuka postingan versi video di halaman ini. Untuk postingan dalam format audio buka di sini. Ikuti juga sipjos.com di Tiktok.

Reviews

0 %

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing